Index Sumut – Komitmen Kementerian Pertanian terhadap kebutuhan petani untuk mendukung Perluasan Areal Tanam (PAT) terbukti, dengan adanya penyerahan bantuan 14 pompa ABT kepada petani di Kabupaten Dairi, Jumat (6/9/2024).
Ke 14 pompa ini disebar di 4 Kecamatan yang ada di Kabupaten Dairi yaitu Kecamatan Tigalingga, Kecamatan Lae Parira, Kecamatan Siempat Nempu dan Kecamatan Siempat Nempu Hilir.
Penyerahan dilakukan oleh Kementerian Pertanian yang diwakili oleh Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan, Yuliana Kansrini yang juga menjadi penanggungjawab program PAT. Hadir juga dalam kegiatan itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Robot Simanullang beserta jajarannya, kemudian hadir juga Pasiter Kodim 0206/Dairi, Lettu Inf J Maibangtanian.
Hal ini senada dengan yang disampaikan oleh Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman yang mengatakan, program PAT saat ini menggalakan salah satunya program pompanaisasi. Program ini bertujuan untuk menyediakan air hingga ke lahan sehingga dapat mewujudkan perluasan arel tanam.
“Kami mendorong sepenuhnya pompanisasi untuk peningkatan produksi dan perluasan areal tanam,” katanya.
Senada, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti menyebutkan, Penambahan Areal Tanam (PAT) menjadi solusi cepat dalam memitigasi kekeringan akibat El Nino.
Pada kesempatan penyerahan pompa tersebut, dilakukan uji coba pompa di areal persawahan milik petani di Desa Huta Imbaru, Kecamatan Siempat Nempu.
Ketua Kelompok Tani Hotmaringan, Ongles Sihombing mengatakan, sangat berterima kasih kepada Kementerian Pertanian yang sudah memberikan pompa kepada kelompok tani yang dipimpinnya.
“Kami sangat berterima kasih, dengan ada pompa ini bisa bermanfaat untuk mengairi persawahan kami sehingga hasil panen bisa meningkat dari sebelumnya,” ujar Ongles.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Dairi, Robot Simanullang berharap bantuan yang diberikan kepada petani dapat digunakan dan dirawat sebaik mungkin sehingga bisa meningkatkan Indeks Pertanaman dari sebelumnya.
“Gunakan sebaik mungkin, harus ada dampaknya yang dirasakan dan harus ada IP yang meningkat dari sebelumnya,” himbau Robot.
Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini mengatakan program pemberian pompa kepada petani ini untuk mengantisipasi kekurangan pangan di Indonesia dan khususnya di Kabupaten Dairi.
“Manfaatkan sebaik-baiknya pompa ini. Pergunakan sesuai dengan peruntukkannya dan bisa meningkatkan produktivitas hasil pertanaman,” tandas Yulianan. (R)
