MEDAN, Index Sumut – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat tipis pada perdagangan hari ini, Selasa (27/5), di level 7.204.

Meski tidak banyak sentimen baru yang menggerakkan pasar, pelaku pasar masih menunjukkan optimisme hati-hati dalam menghadapi perdagangan hari ini.

Pengamat Pasar Keuangan Sumatera Utara, Gunawan Benjamin, mengatakan bahwa pergerakan IHSG hari ini cenderung mengandalkan faktor teknikal di tengah minimnya sentimen ekonomi domestik maupun global.

“Pasar lebih banyak bersikap wait and see, sambil mencermati kinerja bursa Asia yang pagi ini bergerak mixed. IHSG kemungkinan akan bergerak dalam rentang 7.150 hingga 7.230 sepanjang hari ini,” jelas Gunawan.

Di sisi lain, pelaku pasar global tengah menanti sejumlah data ekonomi penting dari Amerika Serikat, seperti indeks kepercayaan konsumen dan data pemesanan barang tahan lama yang akan menjadi acuan sentimen selanjutnya.

Sementara itu, mata uang rupiah terpantau stabil di kisaran Rp16.235 per dolar AS pada perdagangan pagi. Meski demikian, tekanan pelemahan masih membayangi menyusul menurunnya beberapa indikator keuangan AS.

“Penurunan imbal hasil US Treasury 10 tahun ke bawah 4,5% bisa menjadi sentimen positif bagi rupiah. Ini membuka peluang penguatan jika kondisi global mendukung,” tambah Gunawan.

Dari pasar global, harga emas dunia kembali menguat, diperdagangkan di level USD 3.340 per troy ounce atau sekitar Rp1,76 juta per gram. Kenaikan harga emas ini dipicu oleh kekhawatiran pasar terhadap potensi tekanan inflasi yang meningkat, seiring negosiasi tarif antara AS dan Uni Eropa.

“Emas kembali menjadi aset aman di tengah ketidakpastian arah kebijakan tarif dan inflasi global yang membayangi,” tutup Gunawan. (R)

Share: